15 konfigurasi lanjutan linksys x-series – Linksys X-Series User Manual
Page 360
15
Konfigurasi Lanjutan
Linksys X-Series
Network Mode
(Mode Jaringan) Pilih standar wireless yang akan didukung
jaringan Anda .
•
Mixed
(Campuran) Jika Anda mempunyai perangkat Wireless-N,
Wireless-G, dan Wireless-B di jaringan Anda, pertahankan defaultnya,
Mixed (Campuran) .
•
Wireless-B/G Only
(Hanya Wireless-B/G) Jika Anda mempunyai perangkat
Wireless-B dan Wireless-G di jaringan Anda, pilih Wireless-B/G Only (Hanya
Wireless-B/G) .
•
Wireless-B Only
(Hanya Wireless-B) Jika Anda hanya mempunyai
perangkat Wireless-B, pilih Wireless-B Only (Hanya Wireless-B) .
•
Wireless-G Only
(Hanya Wireless-G) Jika Anda hanya mempunyai
perangkat Wireless-G, pilih Wireless-G Only (Hanya Wireless-G) .
•
Wireless-N Only
(Hanya Wireless-N) Jika Anda hanya mempunyai
perangkat Wireless-N, pilih Wireless-N Only (Hanya Wireless-N) .
•
Disabled
(Dinonaktifkan) Jika Anda tidak mempunyai perangkat
Wireless-B, Wireless-G, dan Wireless-N (2,4 GHz) di jaringan Anda, pilih
Disabled (Dinonaktifkan) .
CATATAN
Jika Anda tidak yakin mode mana yang akan digunakan,
pertahankan defaultnya, Mixed (Campuran) .
Network Name (SSID)
(Nama Jaringan (SSID)) Service Set Identifier adalah
nama jaringan yang digunakan bersama oleh semua perangkat di jaringan
wireless . SSID membedakan huruf besar kecil dan tidak boleh melebihi 32
karakter keyboard . Defaultnya adalah Cisco diikuti dengan 5 digit terakhir
dari nomor seri router, yang dapat ditemukan di bagian bawah router . Jika
Anda menggunakan perangkat lunak penyetelan untuk instalasi, maka Nama
Jaringan default akan diubah menjadi nama yang mudah diingat .
CATATAN
Jika Anda memulihkan setelan default pabrik pada router (dengan
menekan tombol Reset (Setel Ulang) atau menggunakan layar
Administration > Factory Defaults (Administrasi > Default Pabrik)),
Network Name (Nama jaringan) akan dikembalikan ke nilai
defaultnya, dan semua perangkat pada jaringan wireless Anda
perlu dihubungkan ulang .
Mode Keamanan
Lihat "Mode Keamanan" pada halaman 14 .
Channel Width
(Lebar Saluran) Untuk mendapatkan kinerja terbaik di
jaringan menggunakan perangkat Wireless-B, Wireless-G, dan Wireless-N,
pilih Auto (20 MHz or 40 MHz) (Otomatis (20 MHz atau 40 MHz)) . Untuk lebar
saluran 20 MHz, pertahankan defaultnya, 20 MHz only (Hanya 20 MHz) .
Standard Channel
(Saluran standar) Pilih saluran dari menu turun untuk
jaringan Wireless-B, Wireless-G, dan Wireless-N . Jika Anda tidak menjalankan
perangkat lunak penyetelan, maka masukkan nilai default, admin .
SSID Broadcast
(Pemancaran SSID) Bila klien wireless melakukan survey area
lokal untuk mendapatkan jaringan wireless yang akan dihubungkan, klien
tersebut akan mendeteksi pemancaran SSID oleh router . Untuk memancarkan
SSID router, pertahankan default, Enabled (Diaktifkan) . Jika Anda tidak ingin
menampilkan SSID router, maka pilih Disabled (Dinonaktifkan) .
Setelan nirkabel 5 GHz (hanya X3500)
Network Mode
(Mode Jaringan) Pilih standar wireless yang akan didukung
jaringan Anda .
•
Mixed
(Campuran) Jika Anda mempunyai perangkat Wireless-A dan
Wireless-N (5 GHz) di jaringan, biarkan default-nya, Campuran .
•
Wireless-A Only
(Hanya Wireless-A) Jika Anda hanya mempunyai
perangkat Wireless-A, pilih Wireless-A Only (Hanya Wireless-A) .
•
Wireless-N Only
(Hanya Wireless-N) Jika Anda hanya mempunyai
perangkat Wireless-N, pilih Wireless-N Only (Hanya Wireless-N) .
•
Disabled
(Dinonaktifkan) Jika Anda mempunyai perangkat Wireless-A dan
Wireless-N (5 GHz) di jaringan, pilih Dinonaktifkan .
CATATAN
Jika Anda tidak yakin mode mana yang akan digunakan,
pertahankan defaultnya, Mixed (Campuran) .